wisata taman narmada
10. TAMAN NARMADA
Seperti
kerajaan-kerajaan lainnya di Nusantara, kerajaan-kerajaan Bali yang
pernah berkuasa di Pulau Lombok banyak membangun taman-taman sebagai
tempat peristirahatan para Raja untuk menikmati suasana alam setelah
penat dengan urusan kerajaan. Di dalam taman-taman itu terdapat
beberapa peralatan yang biasa digunakan untuk menghibur raja-raja.
Berbeda dengan taman-taman lainnya di Nusa Tenggara Barat, Taman
Narmada dibangun sebagai tempat peribadatan dan ritual para raja.
Narmada
adalah sebuah taman yang dibangun oleh Raja Anak Agung Gde Ngurah
Karangasem tepatnya pada tahun 1727 M. Sebagian buku sejarah menyatakan
waktu pendiriannya pada tahun 1805 M. Nama taman ini diambil dari
sebuah Sungai suci di India, Sungai Narmada. Taman ini menyerupai Gunung
Rinjani dan Danau Segara Anak. Konon, ketika Sang Raja sudah terlalu
tua untuk melakukan ritual kurban (pekelan) ke puncak Gunung Rinjani
yang memiliki ketinggian 3.726 meter, beliau memerintahkan seluruh
arsitek kerajaan untuk membawa nuansa Gunung Rinjani ke tengah pusat
kota. Akhirnya mereka bersepakat untuk membuat duplikatnya yaitu Taman
Narmada. Pada masa lalu, selain sebagai tempat khusus untuk memuja Dewa
Shiwa, Taman Narmada juga diperuntukkan sebagai tempat peristirahatan
raja.
Saat ini Taman Narama terbuka untuk umum dan menjadi pusat
rekreasi yang selalu ramai dikunjungi wisatawan lokal dan mancanegara
dan selalu padat terutama pada akhir pekan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar